Mesuji,OKI - Cyberpers.com Menyikapi awalnya banyak laporan masyarakat kepada wartawan media terkait Badan Usaha Milik Desa (BUMDES) Desa jaya bakti yang ditenggarai mangkrak alias jalan di tempat dan diduga banyaknya penyimpangan. Siapa yang bertanggung jawab?
Salah satu warga yang enggan disebutkan identitasnya menjelaskan, bahwasanya ada beberapa item Bumdes yang bergerak di bidang pertanian dan rehabilitasi Desa.
“Yang kami bingung pak, hampir dua tahun ini Bumdes di desa kami mangkrak alias vakum. Dan ini cukup berdampak terhadap perekonomian masyarakat terkhusus petani. Karena selama ini kami mendapatkan dana pinjaman dari Bumdes,” pungkasnya.
Untuk mengetahui informasi yang lebih jelas dan berimbang, awak media mencoba menghubungi pak Rofik selaku Kepala Desa jaya bakti , Kecamatan mesuji, Kabupaten Ogan Komering Ilir .
Melalui WhatsApp , pak Ropik tak memberikan jawaban sama sekali dan langsung memblokir WhatsApp/ no wartawan.
Seperti yang kita ketahui melalui hasil laporan Desa tugu Jaya di tahun 2022 tahap 1.Pembiayaan
Penyertaan Modal BUMDes (PENYERTAAN MODAL BUMDES)
Rp 100.000.000. Ke mana larinya modal pertama BUMDES ini ,
Sedangkan di tahun 2022 tahap 3 Pemerintah desa jaya bakti kembali menamba Pembiayaan
Penyertaan Modal BUMDes (Penyertaan Modal)
Rp 42.447.88
Kuatdugaan di sini ada penyalahgunaan wewenang bumdes demi keuntungan pribadi oknum-oknum tertentu , kami berharap untuk pemerintah setempat untuk dapat menindaklanjuti temuan ini agar dapat memberikan sanksi pidana sesuai dengan undang-undang yang berlaku..
Red ( tim )
0Komentar